Agen online terlaris di Soreang

Ketika ini telah menjelang musim hujan. Cuaca dingin dan badan rentan terserang sakit. Untungnya, saat ini banyak minuman tradisional yang sanggup menyegarkan dan menghangatkan tubuh.

Indonesia mempunyai jenis khas Kultur termasuk urusan masakan. Banyaknya kultur menimbulkan macam cita rasa dari segala penjuru Indonesia. Berlimpahnya rempah bisa diolah menjadi minuman tradisional yang menggugah selera dan menyehatkan

Ingin tahu apa saja minuman tradisional Indonesia yang menyegarkan? Mari kita simak review berikut ini.

Baca Juga : Inilah 19 Manfaat Lemon Untuk Kesehatan dan Kecantikan Terlengkap

6 Bir Tradisional yang Berkhasiat Bagi Tubuh
1. Bandrek



Bir pertama yang terkenal khasiatnya ialah minuman asal Sunda satu ini merupakan bandrek.

Bandrek ini sudah tidak asing di kalangan pecinta masakan tradisional. Bandrek memang identik sebagai minuman penghangat badan.

Berasal dari kota Bandung yang identik dengan cuaca teduh membikin bandrek memang betul-betul tepat untuk dinikmati saat dingin.

Bandrek dapat hangat karena terbuat dari pelbagai rempah seperti jahe, cengkeh, pala, lada hitam, dan gula aren.

Selain bisa menghangatkan tubuh, bandrek juga dipercaya dapat meringankan sakit tenggorokan, batuk dan sebagainya.

Baca Juga : Jarang dikenal! Inilah 9 Manfaat Temulawak Untuk Kesehatan

2. Bajigur


Berikutnya, masih berasal dari tanah sunda, ada minuman bernama bajigur. Arak ini terbuat dari campuran gula aren, santan, jahe, dan bubuk vanili.

Dari segi rasa, bajigur ini mempunyai rasa manis dan gurih, dan sedikit pedas dari rempah. Bir tradisional umum dikonsumsi dengan ubi rebus, singkong, kacang rebus, dan sebagainya.

Umumnya, bajigur dijajakan di pedagang kaki lima. Tetapi, seiring dengan perkembangan jaman bajigur hadir dalam bentuk kemasan untuk mempermudah Anda menikmatinya di mana saja. Sebab penikmatnya tak cuma dari Bandung, namun hingga ke negara tetangga Malaysia!

Istimewanya lagi, di balik ketradisionalan minuman ini, ada khasiat yang bagus untuk tubuh yakni dapat meredakan sakit perut dan demam.

3. Sekoteng


Selanjutnya ada minuman yang berasal dari Jawa Tengah yang yaitu penyesuaian diri dari budaya Cina dan Jawa. Apakah itu? Ternyata minuman tradisional itu yaitu sekoteng.

Kata sekoteng berasal dari bahasa Hokkian, yaitu si guo tang artinya sup empat buah-buahan. Buah di sini adalah buah kering seperti Kacang amandeh, biji teratai, buah jail, dan kelengkeng.

Di China, minuman ini pun telah ada semenjak masa Dinasti Qin (221 SM-206 SM), karena terkenal akan khasiat dari keempat buahnya.

Sedangkan di Indonesia, sekoteng berisi kacang hijau, kacang tanah, potongan roti, dan pacar cina yang dihidangkan dengan kuah jahe panas. Anda akan bisa menemukan pedangang sekoteng dari petang ke malam hari.

Sekoteng ini berguna untuk menghangatkan tubuh saat mengisi perut. Rasa hangat ini berasal dari rebusan jahe dan gula merah.

selain menghangatkan tubuh, terbukti sekoteng banyak manfaatnya. Manfaatnya antara lain seperti mengurangi pusing dan nyeri menstruasi, mencegah morning sickness (mual dan muntah), mencegah osteoporosis, dan menurunkan kolesterol.

4. Wedang Ronde


Selanjutnya, ada minuman tradisional yang masih berasal dari China yakni wedang ronde, lebih tempatnya dari daerah Tangyuan.

Nama wedang ronde berasal dari bahasa Jawa adalah wedang artinya minuman dan ronde artinya bulat

Komposisi wedang ronde ini merupakan adonan tepung ketan berisi kacang tanah tumbuk dengan kuah gula jahe hangat. Cita rasanya adalah manis dan hangat. tidak heran kalau wedang ronde ini paling enak dikonsumsi dikala udara dingin

Jangan terkejut dahulu Ketika mendengar Namanya. Walaupun bernama minuman beralkohol pletok, tapi jangan kuatir karena minuman ini sama sekali tak mengandung alkohol. Memabukkan tradisional ini berasal dari rempah-rempah yang tak beralkohol.

5. Minuman Pletok


Arak pletok bermula pada zaman penjajahan Belanda. Saat itu, orang Belanda gemar minum-minum sehabis kerja tujuannya untuk menghangatkan badan. Oleh sebab itu, masyarakat malah mengadaptasi tradisi tersebut sehingga terciptalah bir pletok.

Bir Pletok terbuat dari campuran rempah seperti jahe, pandan, serai, kapulaga, dan kayu manis. Kemudian, Warna merah khas dari minuman ini berasal dari kayu secang. Bir awam hadir dalam format dingin, namun minuman ini tetap berasa hangat karena efek dari rempahnya.

Minuman pletok ini sangat tersohor kalangan masyarakat Betawi. Mengapa, arak pletok saat ini sudah populer dan Anda dan dapat menemukannya di pusat oleh-oleh khas Jakarta.

6. Wedang Uwuh


Minuman tradisional hangat lainnya yaitu Wedang Uwuh yang dalam bahasa Jawa berarti “Minuman Sampah”. bernama demikian? ini sebab minuman ini berasal dari banyak campuran dedaunan dan rempah.

Wedang uwuh ini berasal dari Yogyakarta. Wedang uwuh terbuat dari jahe, kayu secang, cengkeh, kayu manis, pala, akar sere dan kapulaga yang membikin cita rasanya otentik.

Perpaduan rasa manis, pedas menghangatkan, serta wewangian khas dengan warna merah cemerlang membuat minuman ini memiliki keunikan tersendiri dan pantas untuk menghangatkan tubuh di musim hujan.

Demikianlah review kau mengenai beraneka tipe minuman tradisional yang berkhasiat untuk tubuh. Semoga selalu kita bisa senantiasa menjaga Kesehatan di musim hujan ini.

Semoga tulisan ini berguna bagi Anda yang membutuhkannya dan jangan lewatkan kuliner menarik lainnya hanya di Blog Evermos.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Agen online pemula di Cibinong

Agen online murah di Bandung Barat

Agen online tanpa modal di Cirebon